ImageHost.org ImageHost.org

Massa 23.12 Tuntut Perbaikan Jalan

PARINGIN - Bertajuk Aksi Damai 23.12, ratusan warga Balangan yang terhimpun dalam Forum Kerukunan Pemuda Untuk Masyarakat Banua (Umban) turun ke jalan menyuarakan aspirasi mereka tentang kondisi jalan Balangan.  Usai Sholat Jum'at (23/12) massa yang berkumpul di halaman Sekretariat Koni Balangan bergerak menuju Bundaran Kota Paringin. Iring-iringan massa dikawal ketat oleh ratusa aparat keamanan dari Polisi, TNI dan Pol PP.
Melalui pengeras suara yang dibawa mobil Pic Up, terikan dan nyanyian penolakan meraka terhadap angkutan perusak jalan terus disuarakan. Massa geram akan ulah angkutan yang bertonase lebih yang didominasi oleh angkutan Semen Conch yang wara wiri di jalan Nasional Kabupaten Balangan. Yang menyebabkan jalan tersebut babak belur.
 "Kami mengatasnamakan Forum Kerukunan Pemuda Untuk Masyarakat Banua (Umban) ini bukan lah LSM, Ormas atau lainnya, ini murni gerakan dari masyarakat," tegas Johan, koordinator aksi.
 Selain itu Johan juga menyebutkan beberapa petisi tentang tuntutan mereka seperti menuntut PT. Conch agar menyesuaikan tonase angkutannya sesuai dengan kelas jalan / kekuatan jalan, menuntut PT Conch untuk memperbaiki jalan yang rusak dan membikin jalan sendiri, jangan lagi melewati jalan negara, menuntut pemerintah harus bertindak tegas terhadap PT Conch dan wajib melindungi warganya, serta penegak hukum harus segera bertindak membongkar oknum dan mafia yang terlibat di PT Conch.
 "Kami di sini berteriak menuntut keadilan atas hak warga negara. Seharusnya bukan kami rakyat jelata yang berteriak lantang di sini menuntut keadilan, tapi mereka yang hidup dari uang rakyat lah seharusnya yang membela rakyatnya," teriaknya.
 Di tengah-tengah aksi damai berlangsung, muncul Wakil Ketua DPRD Balangan M Nor Iswan yang menegaskan akan melanjutkan perjuangan massa aksi damai untuk menyampaikan aspirasi masyarakat ini agar tersampaikan kepada pihak terkait, terutama pemerintah pusat.
 "Ini adalah aksi yang benar, karena kita memperjuangkan hak kita, dan kami akan perjuangkan juga keingingan kita ini, supaya tidak sia-sia," tandasnya.
 Dilain pihak,, Kapolres Balangan AKBP Moh Zamroni saat ditemui usai aksi mengucapkan terima kasih kepada massa aksi yang telah melakukan aksinya sesuai dengan prosedur yang berlaku.
 "Saya juga mengapresiasi jalan aksi kali ini, karena massa bisa menahan diri untuk tidak berbuat anarkis, sehingga aksi berlangsung dengan aman, damai dan teratur,"
 Disebutkanya, pengamanan aksi ini melibatkan beberapa instansi terkait seperti Pol PP, Dishub, dan aparat keamanan lainnya seperti TNI, dan Polisi serta Brimob.
 "Ada sekitar 350 personil gabungan dan juga dibantu personil dari Polres Tabalong dan HST yang kita turunkan, meraka mulai pagi tadi sudah stand by mengawal aksi ini hingga akhir," ujarnya.
 Disinggung masalah tidak adanya angkutan semen PT Conch maupun angkutan besar lainnya yang dari pagi hingga sore hari yang melintas di Jl A. Yani Balangan, Zamroni menyebutkan hal ini terjadi karena adanya larangan kepada angkutan-angkutan besar beroperasi untuk sementara waktu.
 "Intruksi dari Provinsi, selama H(-)2 hingga H(+)2 hari Natal pada 25 Desemeber, tidak diizinkan angkutan mobil besar beroprasi termasuk didalamnya mobil angkutan semen Conch," pungkasnya.
 Diakhir aksinya, massa dan warga yang melintas di lokasi aksi di simpang 4 Bundaran kota Paringin, membubuhkan tanda tangan dispanduk yang telak disediakan, sebagai wujud kepedulian dan dukungan mereka terhadap penanganan masalah jalan rusak ang sudah banyak memakan korban. (metro7/wnd)
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar


Redaksi Metro7 : 0526 2025606 | Email : redaksi@metro7.co.id
Bagian Iklan|Sirkulasi : Suwarto SE 0852 4845 7878