TANJUNG - Dalam rangka memperingati hari menanam pohon sedunia dan peringatan hari jadi (Harjad) kabupaten Tabalong ke-51, Relawan Perkumpulan Pusaka kabupaten Tabalong menggelar kegiatan menanam pohon di beberapa lokasi dengan melibatkan sekitar tiga ratus relawan.
Upaya penanaman pohon untuk menciptakan ruang terbuka hijau (RTH) yang dimotori komunitas relawan perkumpulan pusaka ini juga bekerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD), Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Tata Kota dan Kebersihan (Distakober), Yayasan Adaro Bangun Negeri (YABN), Komunitas Arek-arek Malang (Arema), dari pihak sekolah SMPN 4 Murung Pudak, SMPN 4 Tanjung, SMPN 2 Tanjung, SMKN 1 Murung Pudak dan SMKN 1 Tanjung.
Menurut Direktur Eksekutif Perkumpulan Pusaka Tabalong Firman Yusi di sela-sela kegiatan aksi menanam pohon, Kamis (22/12) di lokasi Taman Kambang Tanjung Selatan, bahwa kegiatan yang mereka laksanakan dikoordinir relawan perkumpulan pusaka sebagaimana program di perkumpulan pusaka yang diberi nama gerakan seribu relawan dalam kegiatan sosial dan kegiatan lingkungan.
“Kami mendukung Gerakan Tabalong Bersih dan Hijau. Lokasi gerakan menanam pohon disamping di Taman Kambang Tanjung, juga secara paralel dilaksanakan di sepanjang kiri kanan pinggiran jalan desa Tanta Hulu, SD Islam Terpadu An Nahl, Pesantren Hasbunallah dan Pesantren Al Islam Kambitin, ada sekitar 500 pohon yang kami tanam. Jenis pohon berupa Angsana, Trambesi, Sengon dan Asam Jawa,” katanya.
Sebelumnya lanjut Firman Yusi pihaknya lebih fokus penanaman pohon itu di pinggiran jalan di kawasan perkotaan saja, sekarang konsep penanaman pohon diarahkan terhadap lokasi-lokasi taman yang masih kurang pepohonan dan kurang terawat disamping pinggiran jalan diluar kawasan kota sehingga dharapkan program gerakan Tabalong bersih dan hijau bisa merambah sampai ke pelosok desa. (metro7/vino)
Upaya penanaman pohon untuk menciptakan ruang terbuka hijau (RTH) yang dimotori komunitas relawan perkumpulan pusaka ini juga bekerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD), Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Tata Kota dan Kebersihan (Distakober), Yayasan Adaro Bangun Negeri (YABN), Komunitas Arek-arek Malang (Arema), dari pihak sekolah SMPN 4 Murung Pudak, SMPN 4 Tanjung, SMPN 2 Tanjung, SMKN 1 Murung Pudak dan SMKN 1 Tanjung.
Menurut Direktur Eksekutif Perkumpulan Pusaka Tabalong Firman Yusi di sela-sela kegiatan aksi menanam pohon, Kamis (22/12) di lokasi Taman Kambang Tanjung Selatan, bahwa kegiatan yang mereka laksanakan dikoordinir relawan perkumpulan pusaka sebagaimana program di perkumpulan pusaka yang diberi nama gerakan seribu relawan dalam kegiatan sosial dan kegiatan lingkungan.
“Kami mendukung Gerakan Tabalong Bersih dan Hijau. Lokasi gerakan menanam pohon disamping di Taman Kambang Tanjung, juga secara paralel dilaksanakan di sepanjang kiri kanan pinggiran jalan desa Tanta Hulu, SD Islam Terpadu An Nahl, Pesantren Hasbunallah dan Pesantren Al Islam Kambitin, ada sekitar 500 pohon yang kami tanam. Jenis pohon berupa Angsana, Trambesi, Sengon dan Asam Jawa,” katanya.
Sebelumnya lanjut Firman Yusi pihaknya lebih fokus penanaman pohon itu di pinggiran jalan di kawasan perkotaan saja, sekarang konsep penanaman pohon diarahkan terhadap lokasi-lokasi taman yang masih kurang pepohonan dan kurang terawat disamping pinggiran jalan diluar kawasan kota sehingga dharapkan program gerakan Tabalong bersih dan hijau bisa merambah sampai ke pelosok desa. (metro7/vino)
0 Comments
